Pria 15 Tahun Tewas Gantung Diri

Pria 15 Tahun Tewas Gantung Diri

Pria 15 Tahun Tewas Gantung Diri – Pada Agustus bulan ini seorang Pria 15 Tahun Tewas didalam kamarnya dengan cara bunuh diri. Diduga kuat kalau anak ini terlibat narkoba dan perjudian, yg menyebabkan nya harus melakukan tindakan seperti ini.

Erman adalah anak dari kedua orang petani yang hidup di pinggir desa Waringin Barat, dan mereka sangat dikenal dengan kehidupannya yg susah. Anak ini adalah anak semata wayang dari kedua pasangan tersebut, sehingga duka sangat sedih untuk keluarganya.

Peristiwa ini sungguh membuat gempar desa Waringin Barat, karena tidak terlihat anak dari petani ini bakal mengikuti kegiatan kriminal seperti ini. Namun mereka tetap turut ikut prihatin akan hilangnya sosok anak tersebut.

Pria 15 Tahun Tewas Terlibat Kasus Narkoba

Pria 15 Tahun Tewas Gantung Diri

Tidak ada bukti kalau adanya pembunuhan dalam kasus ini, namun seorang teman nya mengaku kalau sudah mengetahui beberapa hari terakhir Erman menjadi incaran bandar narkoba. Hal itu diperburuk ketika dia ketahuan memainkan Judi Slot Online di situs judi slot terbaik Indonesia

Sebab uang transaksi penjualan obat terlarang ini habis dipakai Erman buat bermain judi online. Tujuan menang & dapatkan keuntungan besar hingga ratusan juta, malah semua modal menjadi kalah.

Yang membuatnya bingung harus berbuat apa, selain itu juga bandar narkoba ini mengancam akan menembak korban jika tidak dapat mengembalikan duit tersebut dalam waktu singkat 1 minggu di situs judi slot terbaru 2021

Terlalu stres berpikir keras karena uang yang dia pakai hingga ratusan juta itu, akhirnya memutuskan dengan gantung diri dengan bermain slot terpercaya uang asli di https://rafhael.org/. Nasib naas anak ini harus berakhir pada usia 15 tahun karena perjudian & narkoba.

Pria 15 Tahun Tewas

Sekarang ini pihak kepolisian sedang gencar mencari jejak bandar narkoba tersebut. Selama ini bandar tersebut sudah diburu selama bertahun – tahun, namun belum ada jejak yg terlihat.

Kedua orang tua terlihat sangat sedih dan terpukul, sekaligus kaget ditemui ketika acara permakaman di hari berikut nya. Hal ini juga tidak memungkinkan untuk mengintrogasi keluarga nya.

Karena ayah & ibu Erman tidak tahuk jika anaknya sudah melakukan kasus tindakan kriminal berat seperti ini. Mereka hanya tahu anaknya sering pergi bermian kerumah teman nya dan kadang tidak pulang kerumah.